oke, anggp ajah efek gak bisa tidur gegara white coffe ice shake tadi,
Ill tell you, somthing about me,
Pas kelas empat SD, anggapan saya terhadap bahasa ingris itu suatu pelajaran yang sumpah gak ngerti banget apa tujuan dan maksut diadakannya pelajaran itu untuk anak SD, suatu pelajaran yang amat sangat menyebalkan karena saya harus bolak balik kamus buat cari arti kata sebuah huruf, ngafalin satu kosa kata baru, dan belajar kata per kata tiap harinya,
kelas satu SMP, saya dihadapkan pada seorang guru yang terkenal killer, arrogant dan ceplas ceplos saat mengajar, pernah satu kali meja saya dipukul sama penggaris kayu 100cm sama beliau, cara mengajarnya membuat saya mau tidak mau harus mengerti apa itu vocab dan tenses, Beliaulah orang pertama yang membuat saya tertarik akan bahasa inggris,
SMA kelas satu, kesukaan saya semakin mendalam pada tenses, hahah, entahlah apa alasanya, tapi sampai saat ini yang saya ingat pernah satu kali waktu kerja kelompok , kondisi kelas saat itu diam hening dan dari awal sampai akhir saya bergumam sendiri nyanyi lagunya justin "baby" *hehe lagi ngehits tuh dijamanya* dan guru bahasa ingris saya ini, diakhir pelajaranya, berkata, sedari tadi beliau sudah mengawasi saya, tapi saya tidak sadar, dan beliau terganggu denga gumaman lagu gak jelas saya, hahhahahaha sejak saat itu, saya kurang suka beliau dan pelajarannya,
kelas 2 SMA, berganti guru, Beliau yang satu ini mengajarnya sangat sangat mudah dimengerti, kesukaan saya mulai muncul kembali dan semakin bertambah, beliau juga sedikit memberi perhatian lebih terhadap saya *eitssss, Beliau wanita loh!!*, dari yang 40% dikelas satu kini naik lagi jadi 75%,
dikelas 3 SMA, guru bahasa ingris saya tidak terlalu banyake mberikan materi sih, beliau lebih sering memberikan motivasi, *mungkin karena udah kelas 3 dan sudah terlalu banyak dijejali pelajaran2 yang malah bikin otak hang kali ya*, diawal pertemuan, beliau menanyakan apa impian kami masing2, dengan ragu saya menjawab English teacher *karena sadar, tidak mungkin diwaktu itu saya bisa melanjutkan kuliah dengan keadaan ekonomi yang sedemikian pas2annya*
Now, Its a miracle, I can stand up here, with all of my unbelievable dreams, catch it, berlari, berjalan dan kadang tersungkur jatuh tapi bisa bangkit lagi, berdiri lagi dan berlari lagi, Ya Allah, How Great You are, "fabiayyi alla irabbikuma tukaddiban", Allah mewujudkan mimpi saya, walaupun saat ini saya tidak ingin menjadi guru *saya teledor, gimana muridnya kalau gurunya ajah ceroboh seperti saya* tapi saya bisa meraih mimpi itu dengan kuliyah pendidikan bahasa inggris, kini tinggal menghitung bulan,februari sudah mulai bimbingan skripsi, dan S1 sudah didepan mata, tapi itu bukan lah suatu akhir dari perjuangan saya selama ini, tapi itu adalah langkah awal untuk membuka perjuangan baru saya.
Keep fighting guys, saya percaya, Allah akan melancarkan mimpi kalian, taruh impian itu setelah lima waktu kalian, dan insyaalah, biarkan Allah menunjukkan nikmat Nya juga buat kalian.
